Peringatan HAKORDIA, Momentum Wujudkan Bengkulu Bebas Korupsi

HAKORDIA : Pembukaan Acara Focus Group Discusion dalam rangka Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia).--FOTO/IST

Radarkoran.com - Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (HAKORDIA) Tahun 2024 bukan hanya sekedar seremonial saja, tetapi harus menjadi momentum untuk memperkuat komitmen seluruh elemen masyarakat dalam memberantas korupsi dan menciptakan Bengkulu yang bebas korupsi.

Hal demikian disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Bengkulu, Dr. E. H Rosjonsyah saat memberikan arahan ketika membuka Acara Focus Group Discusion (FGD) dalam rangka Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) yang mengusung tema "Teguhkan Komitmen Berantas Korupsi untuk Indonesia Maju"

bertempat di Balai Raya Semarak Bengkulu pada Selasa, 10 Desember 2024.

Pada kesempatan tersebut, Rosjonsyah menyampaikan jika peringatan HAKORDIA menjadi momen penting untuk memperkuat tekad bersama dalam memerangi korupsi.

"Komitmen pemberantasan korupsi merupakan bagian dari upaya mewujudkan tujuan pembangunan nasional. Hal ini harus dilakukan dengan memanfaatkan tiga momentum besar saat ini, yaitu pergantian kepemimpinan nasional, pembangunan Ibu Kota Nusantara, dan langkah menuju Indonesia Emas 2045," ungkap Rosjonsyah dalam sambutannya.

Lebih jauh, Rosjonsyah juga mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk menjadikan HAKORDIA sebagai momen refleksi diri untuk memperbaiki dan meningkatkan pelayanan publik.

"Mari kita terapkan nilai-nilai antikorupsi dalam setiap tugas dan fungsi yang dijalankan. Ini adalah langkah nyata untuk menciptakan pemerintahan yang bersih dan berintegritas,"  imbuhnya.

Melalui peringatan HAKORDIA tahun 2024, Rosjonsyah berharap peringatan ini dapat memperkuat semangat dalam upaya pemberantasan korupsi di semua lapisan masyarakat yang ada di Bengkulu. Momentum ini juga diharapkan menjadi landasan untuk membangun institusi yang bersih dan kredibel dalam menjalankan tugasnya.

BACA JUGA:Kemenkeu Dorong Percepatan Belanja Pemda Dukung Pertumbuhan Ekonomi

"Semangat antikorupsi harus terus dijaga dan ditingkatkan. Dengan komitmen dan kerja sama yang baik, kita yakin dapat mewujudkan Bengkulu yang bersih, berintegritas, dan bebas dari korupsi," ujar Rosjonsyah.

Lebih lanjut, dengan penyelenggaran acara Focus Group Discusion dalam rangka Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) ini, Rosjonsyah berharap dapat meningkatkan komitmen bersama dalam memberantas korupsi dan mendorong terciptanya budaya anti korupsi di Indonesia, khususnya di Provinsi Bengkulu. 

"Kami mengharapkan peserta forum diskusi ini dapat menyimak dan memahami materi yang disampaikan narasumber, sehingga dapat tercipta pemerintahan yang lebih baik lagi di Provinsi Bengkulu," tutup Rosjonsyah. 

Sementara itu, Kepala Kejati Bengkulu, Syaifudin Tagamal, SH,.MH menyampaikan, kegiatan FGD dalam rangka Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) yang mengusung tema 'Teguhkan Komitmen Berantas Korupsi untuk Indonesia Maju' merupakan kegiatan yang diselenggarakan kerjasama Pemprov Bengkulu dengan Kejati Bengkulu dan pihak terkait lainnya. 

Dalam kegiatan ini pihaknya menghadirkan narasumber yang berkompeten, yakni kepala pengadilan tinggi Bengkulu, wakil kepala kejaksaan tinggi Bengkulu dan Kepala Perwakilan BPKP Bengkulu. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan