Dihadiri Perwakilan 61 Negara, Mendikbud Nadiem Akan Buka Word Congress For Medical Law
Presiden Kongres Hukum Kesehatan Sedunia, Muhammad Nasser menyampaikan, rencananya 28th World Congress for Medical Law dibuka langsung oleh Mendikbud RI Nadiem Makarim. --FOTO/DOK
Radarkoran.com - Negara Indonesia jadi tuan rumah kegiatan World Congress for Medical Law yang dihadiri para ahli, guru besar hingga peminat hukum kesehatan sedunia. Kegiatan itu akan dilaksanakan tanggal 21-23 Juli 2024 di Batam, Kepulauan Riau.
Perhelatan besar itu juga akan dihadiri oleh kurang lebih 300 orang peserta dari 61 negara termasuk hampir semua negara ASEAN. Dalam pertemuan ini akan dibahas 191 paper, antara lain tentang hukum rumah sakit, hukum pidana medik, hukum perdata medik, dan hukum kesehatan masyarakat.
Presiden Kongres Hukum Kesehatan Sedunia, Muhammad Nasser menyampaikan, rencananya 28th World Congress for Medical Law dibuka langsung oleh Mendikbud RI Nadiem Makarim didampingi Dirjen Dikti dan Deputi Menteri Pariwisata.
Mereka bersama Wali Kota Batam akan menerima President World Association for Medical Law (WAML) Prof. Roy Beran sekaligus membuka pertemuan dunia yang untuk kedua kalinya dilaksanakan di Indonesia dalam 10 tahun terakhir ini.
BACA JUGA:Wuling Merilis Binguo EV Premium Range Edisi Khusus, Segini Harganya
"Para ahli Hukum Kesehatan sedunia mengapresiasi Indonesia sebagai pelaksana Kongres ke 20 tahun 2014 lalu di Bali sebagai Kongres yang paling sukses sejauh ini, makanya mereka juga berharap Kongres kali ini di Batam bisa sesukses Kongress 10 tahun lalu di Bali," kata Nasser, Sabtu 20 Juli 2024.
Mantan Komisioner Kompolnas itu mengatakan, ada 3 tujuan Kongres Dunia ke 28 ini, yakni sebagai wahana Konsolidasi Organisasi khususnya menyangkut membicarakan tentang berbagai hal terkait pendidikan dan kurikulum Hukum Kesehatan didunia. Kedua, untuk memberi motivasi dan support pada berbagai negara di dunia dengan harapan untuk pengembangan Hukum Kesehatan di negara masing-masing. Ketiga, menyamakan pandangan dan standar keilmuan Hukum Kesehatan di dunia.
"Tahun 2014 lalu, Indonesia untuk pertama kalinya menyelenggarakan Kongres ke-20 di Nusa Dua Bali dengan jumlah peserta terbanyak dalam sejarah Kongres WAML yakni 720 orang peserta," demikian Nasser.