Radarkepahiang.bacakoran.co - Jum'at 08 Maret 2024, Pemkab Kepahiang memperingati Isra Mikraj 1445 H tahun 2024. Dalam kesempatan ini, Bupati Kepahiang, Dr. Ir. Hidayattulah Sjahid, MM, IPU menyampaikan pesan pada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemkab Kepahiang.
Apa pesan Bupati Hidayattulah? Di Majid Agung Baitul Hikmah Kabupaten Kepahiang, pada kesempatannya Bupati mengingatkan agar ASN bisa memaknai setiap momen atau peristiwa penting yang terjadi di dalam agama islam.
Bupati Hidayattulah mengatakan, majelis peringatan Isra Mikraj sangat dibutuhkan, kegiatan ini salah satunya bisa meningkatkan kualitas iman dan taqwa kepada Allah SWT. Selain itu, kegiatan Isra Mikraj mempererat tali silaturahmi antar ASN khususnya yang beragama muslim.
"Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat. Karena hubungan kita sesama umat islam dapat terjalin dengan baik. Kalau silaturahmi bagus, hubungan kita akan semakin harmonis. Baik secara kekeluargaan, organisasi maupun dalam menjalankan tugas sebagai ASN," kata Bupati Hidayattulah.
BACA JUGA:Komunitas Kampung Dogeng Hibur Siswa-siswi SDN 9 Kepahiang
Dia juga mengingatkan ASN, Isra Mikraj merupakan peristiwa penting perjalanan Nabi Muhammad SAW. Karena melalui perjalanan Isra Mikraj ini, Nabi mendapatkan perintah menjalankan salat.
"Saya mengajak kepada majelis ini, ASN untuk meningkatkan ibadah kepada Allah SWT. Lantaran salat merupakan benteng atau pertahanan kita di dalam menjalankan kehidupan. Sehingga terhindar dari perbuatan keji, mungkar, dan salat merupakan kunci untuk masuk surganya Allah SWT," pesan bupati.
Sementara itu, Kabag Kesra Setkab Kepahiang, Devison, S.STP menyampaikan, peringatan Isra Mikraj yang dilaksanakan adalah kegiatan setiap tahunnya. Melalui tausiah atau ceramah yang disampaikan ustaz, diharapkan bisa menjadikan ASN dan masyarakat yang hadir, menjadi manusia yang baik lagi untuk kedepannya.
"Kita kembali diingatkan bahwa dunia ini bukanlah segalanya. Semoga ini bermanfaat untuk diri kita semua. Pulang dari mengikuti kegiatan ini intropeksi diri, perbaiki diri untuk masa yang akan datang," singkat Devison.
Isra Mikraj adalah peristiwa penting di dalam sejarah Islam yang terjadi pada malam 27 Rajab tahun ke-12 kenabian Nabi Muhammad SAW. Isra Mikraj terjadi ketika Nabi Muhammad SAW sedang berada di Masjidil Haram di Mekkah. Dalam peristiwa ini, Nabi Muhammad melakukan perjalanan malam dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa di Yerusalem dengan menggunakan Buraq.
Setelah sampai di Masjidil Aqsa, Nabi Muhammad SAW melanjutkan perjalanan ke Sidratul Muntaha di langit ke tujuh, bertemu dengan Nabi terdahulu di setiap lapisan langit yang dilewati.
Di lapisan langit ke tujuh, Nabi Muhammad SAW bertemu dengan Allah SWT, untuk menerima perintah mendirikan salat sebanyak 5 waktu dalam sehari semalam.
BACA JUGA:Sambut Ramadan, Desa Imigrasi Permu Gelar Isra Mi'raj
Selain itu, Isra Mikraj memiliki banyak keutamaan dalam Islam, yang kalau dipahami dengan kesucian hati setiap umat Islam dapat memperteguh keimanan kepada Allah SWT, sang Maha Kuasa.
Di antaranya menjadi bukti kebesaran Allah SWT, lantaran peristiwa Isra' Mikraj merupakan bukti kebesaran Allah SWT yang memperjalankan Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Yerusalem hingga naik ke langit ke tujuh dalam waktu semalam.