Radarkoran.com - Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bengkulu menegaskan jika Nomor Induk (NI) dan SK (Surat Keputusan) Pengangkatan untuk honorer yang lulus pengadaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2023 masih berproses di BKN.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bengkulu, Gunawan Suryadi, S.Sos, MAP, Rabu 27 Maret 2024.
"Kita memproses, artinya tahapan ini sedang berproses untuk pengajuan NIP. Sementara kemarin kan baru tahap setelah pemetaan Dinas Dikbud, dalam hal ini berkoordinasi dengan Kemendikbud, nah ini datanya sudah di inject oleh BKN dan ini sedang berproses untuk mendapatkan NIP yang ada di BKN," kata Gunawan.
Jadi untuk kepastian kapan proses NI PPPKakan tuntas, Gunawan menyebut jika pihaknya belum bisa memastikan kapan, mengingat keputusan semuanya ada di tangan BKN.
BACA JUGA:Pemprov Segera Terbitkan SK Sementara Calon PPPK 2023
"Untuk kepastiannya kita tidak bisa, karena ini ranahnya ada di BKN. Jadi kita masih menunggu," imbuhnya.
Sementara itu, menanggapi terkait adanya forum guru yang mendatangi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bengkulu yang mengeluhkan belum diakomodirnya pengusulan NI untuk honorer lulus PPPK tahun 2023 dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu beberapa waktu lalu, Gunawan menegaskan jika semuanya membutuhkan proses dan tahapan.
"Kita kan sudah bilang sedang berproses. Kalau sedang berproses itukan tidak ada kata tidak diusulkan, sedang berproses. Kecuali tidak diproses," tegas Gunawan.
Gunawan mengaku banyak proses yang harus dilaksanakan. Bahkan proses yang ada juga dimulai dari para honorer yang lulus PPPK itu sendiri, hingga dilakukan verifikasi dan sebagainya yang membutuhkan waktu untuk dilaksanakan.
"Proses ini kan dimulai dari yang bersangkutan sendiri, artinya mulai dari pemberkasan. Dan pemberkasan ini kan tidak manual, artinya tidak disampaikan ke BKD karena melalui aplikasi. Dan kita juga masih ingin melihat diantara yang lulus ini apakah ada yang mengundurkan diri, ini juga menggunakan aplikasi,'' paparnya.
BACA JUGA:Edwar Minta Penempatan PPPK Sesuai Formasi, BKD : Sabar, NI PPPK Belum Turun
Gunawan berharap, para honorer yang telah lulus PPPK pengadaan tahun 2023 dapat bersabar menunggu proses yang dilakukan.
"Saat ini sedang berproses dan kita tunggu saja, Kita dari Pemprov sedang melakukan proses tersebut," pungkasnya.
Diketahui, dalam pengadaan ASN untuk PPPK tahun 2023 sebelumnya, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) sudah mengumumkan 678 orang yang sudah lulus. Dengan rinciannya yakni 616 orang Tenaga Fungsional Guru atau tenaga pendidikan (Tendik), 55 orang Tenaga Kesehatan (Nakes) dan 7 orang Tenaga Teknis Penyuluh Pertanian.