Radarkoran.com - Almarhum Saepudin Juhri, Kades Suka Merindu Kecamatan Kepahiang yang meninggal dunia pada Senin 5 Agustus 2024 dikenal sebagai sosok yang ramah dan lembut dalam bertutur kata.
Sebelum menjadi Kades, almarhum dulunya merupakan Imam desa dan terpilih sebagai Kades Suka Merindu pada tahun 2019 yang lalu.
Dulunya almarhum juga merupakan seorang santri di salah satu pesantren di Pulau Jawa ini. Pribadinya yang baik, ditunjukkann dengan sikap ramah dan bertutur lemah lembut terhadap siapa saja semasa hidupnya. Almarhum diketahui meninggalkan 1 orang istri dan 3 orang anak.
"Anak pertama beliau perempuan dan 2 orang lainya laki-laki. Yang paling tua perempuan sudah berkeluarga. Serta yang laki-laki sudah berkeluarga juga. Tinggal lagi anak bungsu laki- laki yang belum menikah"jelas Sekdes Suka Merindu Anita Dio Basico saat ditemui Radarkepahiang.com di TPU desa, Senin 5 Agustus 2024.
BACA JUGA:Innalillahiwainnailaihirojiun, Kades Suka Merindu Tutup Usia
Selaku Sekdes, Anita mengaku dulunya sempat belajar mengaji dengan almarhum saat beliau masih menjadi imam desa. Yang diajarkan saat itu adalah Iqra bukan Juz Ama.
"Setahu saya pak kades ini orangnya tidak pernah marah dengan anak buah di kantor. Malahan saya selaku Sekdes pernah marah -marah. Ini menunjukan betapa baik dan lembutnya hati pak Kades kami. Kami sangat merasakan kehilangan. Kami tak percaya, tapi inilah kenyataannya. Memang Pak Kades kami sakit mulai bulan Mei 2024 inilah. Namun pihak keluarga terus berobat dan kontrol. Saya selaku perpanjang pemerintah desa meminta maaf apabila almarhum ada kesalahan dalam bergaul selama ini," singkatnya.