Pedagang Kembang Api di Lebong Raup Untung Jelang Perayaan Tahun Baru

Pedagang kembang api di Kabupaten Lebong bermunculan jelang perayaan tahun baru 2025--EKO/RK
Radarkoran.com - Momen pergantian tahun baru 2025 dimanfaatkan sejumlah warga Kabupaten Lebong untuk meraup rezeki dengan berjualan kembang api.
Permintaan masyarakat akan kembang api sendiri biasanya meningkat menjelang pergantian tahun. Kembang api biasanya akan dinyalakan saat detik-detik perayaan tahun baru.
Salah satu warga yang menjadi pedagang msiman kembang api itu salah satunya adalah Hengky, warga Desa Kampung Dalam Kecamatan Lebong Utara. Ia mengaku menjadi pedagang kembang api musiman saat momen-momen tertentu. Misalnya saat bulan Ramadan dan saat mendekati pergantian tahun saat ini.
"Alhamdulillah semakin mendekati tahun baru, masyarakat yang ingin kembang api semakin meningkat, " kata Hengky.
Hengky yang menggelar lapak dagangannya di depan PTM Muara Aman ini menawarkan berbagai jenis dan ukuran kembang api. Dicontohkannya seperti kembang api Air Mancur, model Gasing, Bola Asap, Roda Gila dan banyak lagi lainnya. Sementara untuk harganya beragam, mulai dari puluhan ribu hingga mencapai ratusan ribu rupiah.
BACA JUGA:Tahun 2024, 52 Kasus Diselesaikan Lewat Restorative Justice
"Kalau harganya beragam. Ada yang tiga ribu rupiah hingga dua ratus lima puluh ribu rupiah, " tambahnya.
Dirinya berharap semakin dekatnya perayaan Tahun Baru 2025, adanya peningkatan penjualan dari barang-barang yang mereka jajakan. Meskipun persaingan semakin ketat, mereka tetap berusaha menawarkan yang terbaik untuk meriahkan suasana Tahun Baru di Kabupaten Lebong.
"Kebanyakan pelanggan adalah anak-anak hingga usia remaja. Tentu kami pedagang musiman kembang api berharap warga yang menginginkan kembang api semakin banyak untuk merayakan tahun baru, " demikian Hengky.