Cara Mengatasi dan Mencegah Keringat Buntet

Keringat buntet --FOTO/ILUSTRASI

Radarkoran.com - Keringat buntet ditandai dengan ruam berupa bintil-bintil berwarna merah, terutama di bagian tubuh yang rawan membuat keringat terperangkap, seperti leher, bahu, dan dada. 

Selain itu, lipatan kulit dan area kulit yang sering bergesekan dengan pakaian juga lebih berisiko mengalami keringat buntet.

Keringat buntet umumnya tidak berbahaya dan dapat sembuh dengan sendirinya dalam 2–3 hari. Namun, Anda dapat melakukan beberapa upaya berikut untuk mempercepat penyembuhannya.

Berikut adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk menghilangkan keringat buntet dan mencegah keringat buntet makin parah:

 

1. Memastikan suhu kulit dingin

Gunakan kipas angin atau AC untuk mendinginkan tubuh yang kepanasan. Anda juga dapat menempelkan handuk yang telah direndam dalam air dingin ke kulit.

Cara lain untuk mendinginkan kulit adalah mandi air dingin. Namun, hindari mandiri terlalu sering atau berlebihan karena dapat menghilangkan minyak alami kulit dan dapat memperburuk keluhan keringat buntet.

 

2. Mengenakan pakaian berbahan katun

Saat mengalami keringat buntet, kenakan pakaian yang terbuat dari katun. Bahan ini mudah menyerap keringat dan memungkinkan pertukaran udara antara pakaian dan kulit Anda lancar. Hindari pakaian tebal, ketat, atau berbahan sintetis karena dapat memerangkap panas tubuh dan keringat.

 

3. Mengenakan pakaian longgar

Mengenakan pakaian longgar dapat mencegah gesekan yang dapat memperparah keringat buntet. Jika keringat buntet terjadi di sekitar selangkangan, Anda disarankan menghindari penggunaan pakaian dalam, terutama yang ketat atau kekecilan, untuk sementara waktu. Hal ini bertujuan untuk mengurangi gesekan antara pakaian dalam dengan kulit.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan