Gunakan Anggaran Rp 210 M? Tahun 2025 Ini Kepahiang Bakal Bangun Sekolah Rakyat

SEKOLAH RAKYAT: Sekolah rakyat di Kepahiang mulai direalisasikan tahun ini--JIMMY/RK
Radarkoran.com - Pembangunan sekolah rakyat di Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu, nampaknya akan dimulai pada tahun 2025 ini. Dijelaskan Sekkab Kepahiang, Dr. Hartono, M.Pd, pembangunan ini rencananya akan dititik pusatkan di Kecamatan Kabawetan, Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu.
Sempat diusulkan di Desa Suro Ilir, Kecamatan Ujan Mas, namun nyatanya usulan ini terpaksa harus diganti ke lokasi yang baru. Sebab menurut Sekkab Kepahiang, Kemensos RI meminta Pemkab Kepahiang menyiapkan lahan seluas 10 hektare untuk pembangunan sekolah rakyat tersebut.
Dijelaskan Sekkab, selain lokasinya memenuhi standar lahan yang diminta Kemensos RI, pembangunan sekolah rakyat di Kecamatan Kabawetan Kepahiang, juga dinilai strategis. Mengingat lokasi di Kabawetan, sangat sejuk dan tenang, sehingga dapat membuat proses belajar mengajar akan terlaksana dengan sangat nyaman.
"InsyaAllah tahun ini realisasi, tapi kita tidak tahu juga kapan jadwal pastinya, karena instruksi dari pusat kita hanya menyiapkan lahan saja. Lahan yang disiapkan ini seluas 10 hektare, sehingga tidak cukup kalau memang dipaksakan di Suro Ilir kemarin, kita alihkan ke kabawetan saja. Disana selain lahannya cukup, juga nyaman untuk menjadi lokasi belajar mengajar karena sejuk," ujar Sekkab Kepahiang.
Menurut Sekkab Kepahiang, sejauh ini Pemkab Kepahiang juga akan terus mlakukan koordinasi kepada Kemensos RI untuk merealisasikan pembangunan sekolah rakyat ini. Apabila nanti ada petunjuk lebih lanjut dari Kemensos, maka Pemkab Kepahiang akan segera menindaklanjutinya.
BACA JUGA:Oknum Guru SMP di Kepahiang Pernah Tak Diberikan Jam Ngajar: Sering Bermasalah dengan Rekan Kerja
"Yang jelas nanti kita akan terus berkoordinasi dengan Kemensos RI, terkait realisasi pembangunan sekolah rakyat ini nanti," sambungnya.
Sebelumnya diberitakan bahwa, Pemkab Kepahiang menjadi salah satu daerah yang menyatakan sikap untuk siap menjalankan program Sekolah Rakyat. Baru-baru ini diketahui Sekkab Kepahiang, Dr. Hartono, M.Pd, MH bersama dengan Kepala Dinsos Kabupaten Kepahiang, H. Helmi Johan, M.Pd telah dipanggil oleh Kementrian Sosial (Kemensos) RI untuk membahas lebih lanjut terkait program sekolah rakyat ini.
Hasilnya disebutkan Sekkab Kepahiang, Pemkab Kepahiang diminta untuk menyiapkan lahan seluas 10 Hektare yang nantinya, akan dijadikan sebagai Kompleks Sekolah Rakyat Kabupaten Kepahiang. Pada lahan ini, nantinya Kemensos akan membangun sejumlah gedung sekolah dan berbagai macam fasiltas lain yang dibutuhkan, mulai dari jenjang pendidikan tingkat SD sampai dengan SMA.
Anggaran yang akan digelontorkan juga tidak main-main, Sekkab mengungkapkan, bahwa pembangunan kompleks sekolah rakyat ini, Kemensos akan meyiapkan anggaran senilai Rp 210 miliar. Dengan demikian, apabila memang benar-benar terealisasi, ini akan menjadi sebuah keberhasilan Pemkab Kepahiang untuk menarik anggaran dari pemerintah pusat, dan menjadikannya sebagai salah satu mega proyek di Kabupaten Kepahiang.
"Untuk anggaran Rp 210 miliar itu, nantinya akan dibangun satu kompleks sekolah rakyat mulai dari jenjang SD sampai dengan SMA. Bukan cuma gedung penunjang saja, namun fasilitas olahraga dan fasilitas lainnya yang dibutuhkan juga akan dibangun," ungkap Hartono.