Awal Juli 2025 BSU Rp 600 Ribu Belum Cair: Pekerja di Kabupaten Kepahiang Galau

Penerima BSU di Kepahiang harap bersabar--YUS/RK
Radarkoran.com- Sejumlah pekerja di Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu yang sudah lulus verifikasi sebagai calon penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2025 melalui Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan, galau. Mereka galau karena sampai awal Juli 2025, belum ada pencairan yang masuk ke rekening pribadi.
Padahal, para pekerja ini sudah mendapatkan notifikasi kelulusan di situs resmi bsu.bpjsketenagekerjaan.go.id. Notifikasi tersebut tertulis mereka lolos tahap verifikasi dan saat ini tengah menunggu proses validasi lanjutan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker).
"Saya pikir bakal cair dari dua minggu lalu, tetapi sampai minggu kemarin, dan minggu pertama bulan Juli ini belum ada hilalnya," kata Feri kepada Radarkoran.com saat diwawancarai, pada Jumat 4 Juli 2025.
Feri telah lolos verifikasi BPJS Ketenagakerjaan sebagai calon penerima BSU dan tengah menunggu validasi selanjutnya dari Kemnaker.
"Semoga bisa cepat cair, setidaknya bulan inilah. Biar pun hanya dapat Rp 600 ribu untuk dua bulan sekaligus, tetapi uang segini bisa untuk mengganjal kehidupan," ucap Feri.
BACA JUGA:Kijang Super 2026 Usung Teknologi Injeksi Terbaru: Seperti Apa?
BACA JUGA:Gunakan Anggaran Rp 260 Juta: Pembangunan 25 unit MCK Desa Lubuk Penyamun Tuntas
Senada dengan Feri, Lusi, salah satu pekerja asal Kelurahan Pasar Ujung juga mengeluhkan hal yang sama.
"Sudah masuk bulan Juli lho ini, tetapi kok belum cair-cair juga. Kami berharap semoga bisa cepat cair, semoga tidak sampai akhir Juli ini. Lumayan dapat Rp 600 ribu, apalagi tanggal gajian masih lama," terang Lusi.
Menanggapi keluhan para pekerja di Kabupaten Kepahiang, Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Kepahiang, Irwan Alfian, ST, ME menjelaskan, pencairan BSU dalam proses verifikasi di pusat. Sementara, data para pekerja sudah masuk ke BPJS dan sedang diverifikasi pihak kementerian.
"Dari kementerian bilang tunggu saja," kata Irwan Alfian
Diketahui, sekitar ribuan pekerja di Kabupaten Kepahiang masuk seleksi BSU 2025. Ribuan pekerja ini dipastikan masih aktif menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. Selain pekerja swasta, pegawai non aparatur sipil negara (ASN) di Kabupaten Kepahiang Juga juga dipastikan akan menerima bantuan BSU.
"Pokoknya begitu selesai informasi dari kementerian tenaga kerja ke kemenko baru nanti pencairan dan finalisasi. Kita tunggu saja," tambahnya.
Diberitakan sebelumnya, ada beberapa kriteria calon penerima BSU, di antaranya pekerja merupakan warga negara Indonesia, menjadi peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan, gaji di bawah Rp 3,5 juta, dan sedang tidak menerima program bantuan sosial pemerintah lain.