Disdikbud Bengkulu Tengah Jadikan Batik Sungai Lemau Seragam Sekolah

RAPAT : Kepala Disdikbud Kabupaten Bengkulu Tengah, Tomi Marisi menerangkan, pihaknya sudah melaksanakan rapat bersama sentra batik sungai lemau dalam rangka menetapkan harga bahan batik untuk pelajar.--CANDRA/RK

Radarkoran.com - Pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bengkulu Tengah menginstruksikan setiap sekolah di daerah tersebut, mulai dari TK/PAUD, SD hingga SMP agar menjadikan batik sungai lemau yang merupakan batik khas Bengkulu Tengah sebagai pakaian seragam. 

Hal tersebut sejalan dengan kebijakan Pemerintah Provinsi Bengkulu, yang menjadikan batik basurek yang merupakan batik khas Provinsi Bengkulu sebagai salah satu seragam di setiap sekolah. 

Karena itu, terhitung mulai tahun pelajaran baru 2025 ini, Pemerintah Bengkulu Tengah memerintahkan setiap sekolah agar mulai mengganti seragam batik dengan menggunakan batik sungai lemau khas Bengkulu Tengah.

"Kami dari Disdikbud Bengkulu Tengah sudah mensosialisasikan, mengimbau dan menginstruksikan kepada seluruh sekolah supaya menggunakan batik sungai lemau sebagai seragam sekolah mulai tahun pelajaran baru 2025," sampai Kepala Disdikbud Bengkulu Tengah, Tomi Marisi pada Rabu 30 Juli 2025.

BACA JUGA:Pemkab Bengkulu Tengah Antisipasi Backlink Judi Online

Dia melanjutkan, sejumlah sekolah di Bengkulu Tengah saat ini sedang kesulitan untuk mendapatkan kain batik sungai lemau dengan harga yang terjangkau.

Karena tujuh sentra batik sungai lemau di Kabupaten Bengkulu Tengah, tidak memproduksi dengan sistem printing, melainkan hanya tersedia batik tulis dan cap yang notabene memiliki harga cukup tinggi.

"Jadi untuk mengakali harga batik sungai lemau yang msih tinggi ini, kami sudah rapat bersama 7 sentra batik untuk menekan harga jual kepada para siswa kita," papar Tomi Marisi.

Dia menambahkan, berdasarkan hasil rapat, pelajar TK/PAUD dan SD bisa mendapatkan bahan batik sungai lemau untuk seragam dengan harga maksimal Rp 135 ribu per orang. Sedangkan harga bahan batik sungai lemau untuk pelajar SMP, sedikit di atas harga itu. 

"Kita sudah upayakan terus agar penerapan batik sungai lemau di sekolah ini tidak memberatkan wali murid. Seluruh sekolah mohon untuk menggelar rapat bersama komite sekolah dalam hal menentukan harga dan motif batik yang akan digunakan," demikian Tomi Mairisi.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan