Sejarah Penyebaran Virus HIV: Benarkah Berawal Dari Seekor Simpanse?

Ilustrasi Simpanse --FOTO/TANGKAPAN LAYAR

Radarkoran.com-Penyakit human immunodeficiency virus/acquired immunodeficiency syndrome atau HIV/AIDS adalah masalah kesehatan global yang merenggut banyak nyawa.

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia, penyakit ini telah merenggut nyawa sedikitnya 40,1 juta penderita. Para ahli memperkirakan, virus HIV berasal dari simpanse dan simian immunodeficiency virus (SIV) yang mana, Virus ini menyerang sistem kekebalan monyet dan kera.

Pada tahun 1999, peneliti mengidentifikasi galur SIV simpanse yang disebut SIVcpz identik dengan HIV. Diperkirakan, simpanse berburu dan memangsa monyet berukuran kecil yangterinfeksi SIV. Kedua galur virus ini lantas bergabung dan membentuk SIVcpz. Biang penyakit ini dapat menyebar ke simpanse dan manusia.

BACA JUGA:Ada Anak Bawah Umur Terpapar HIV? Total 15 Kasus HIV Menghantui Warga Kepahiang

Virus SIVcpz kemungkinan bisa menyerang manusia lantaran pemburu di Afrika memakan daging simpanse yang terinfeksi biang penyakit atau darah simpanse masuk ke tubuh pemburu lewat celah luka di kulit pemburu.

Penularan pertama SIV ke HIV pada manusia ini diperkirakan menjadi tonggak awal sejarah hiv/aids pertama kali ditemukan pada 1920. Sejak itu pandemi HIV merebak di Kinshasa, Republik Demokratik Kongo, Afrika. Dari sana, virus turut menyebar lewat pekerja migran dan perdagangan seks.

Pada tahun 1960, HIV menyebar dari Afrika ke Haiti dan Karibia. Pada tahun 1970, virus HIV diperkirakan masuk ke AS dan menyebar ke seluruh dunia. Sejarah mencatat, HIV/AIDS kali pertama menjadi sotoran publik ketika penyakit diumumkan di AS pada 1981 silam. Kala itu, ada lima orang yang awalnya merasakan gejala pneumonia. Penyakit infeksi karena jamur Pneumocystis jirovecii ini tidak berbahaya. Tapi, karena penderita memiliki daya tahan tubuh lemah, penyakitnya menjadi parah dan berat.

BACA JUGA: Ciri-ciri HIV Stadium Awal yang Perlu Diketahui

Setahun berselang, penyakit gangguan sistem kekebalan tubuh ini sudah menyerang 335 orang. Dari jumlah tersebut 136 penderita di antaranya meninggal dunia. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) lantas menggunakan istilah AIDS untuk menggambarkan wabah penyakit baru itu, pada 1982. Di periode sama, AIDS juga mulai banyak dilaporkan di sejumlah negara Eropa.

BACA JUGA: Mampu Menyamar di Dalam Tubuh, HIV Belum Ditemukan Obatnya

Baru pada 1984, peneliti mengidentifikasi penyebab HIV/AIDS berasal dari virus HIV. Sejak itu, tes HIV/AIDS mulai dilakukan. Pada 1985, Rock Hudson adalah sosok aktor pesohor pertama yang tercatat meninggal dunia karena AIDS.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan