Kemenag Instruksikan PAI Maksimalkan Pemberantasan Buta Aksara Alqur'an

Sabtu 02 Dec 2023 - 18:17 WIB
Reporter : **
Editor : Candra Hadinata

KEPAHIANG RK - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu mengingatkan agar Kantor Urusan Agama (KUA) melalui Penyuluh Agama Islam (PAI) untuk memaksimalkan kegiatan pemberantasan buta aksara Al-qur'an.

Kakan Kemenag Kabupaten Kepahiang, Drs. Albahri, M.Si melalui Kasi Bimas, Muhammad Ridwan, M.Ag menerangkan, program ini dimaksudkan mendukung pendidikan karakter. Program ini diperuntukkan bagi anak-anak usia sekolah dan juga para anak remaja. Seperti misalnya pada petang hari mereka diimbau untuk ke masjid atau mushola mengaji dan mengkaji atau mendalami ayat-ayat Al-Qur'an. 

Dikatakan Ridwan, pihaknya mengintruksikan setiap PAI melaksanakan program pendidikan keagamaan d itengah masyarakat dengan menggandeng desa dan kelurahan. Contohnya dengan mendirikan Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPQ), membentuk majelis taklim dan Remaja islam masjid (Risma) setiap desa.

"Penyuluh diingatkan untuk memaksimalkan program pendidikan keagamaan di tengah masyarakat, seperti program mengaji, pengajian, didikan subuh, dan kegiatan keagamaan lainnya. Ini sudah menjadi bagian tugas penyuluh agama Islam," jelas Ridwan.

Seluruh desa dan kelurahan di wilayah kecamatan dapat membentuk TPQ, Majelis Taklim dan Risma sebagai wadah konsolidasi Kemenag dalam melakukan penyuluhan terhadap masyarakat.

BACA JUGA:Selain Wajib RAT, Koperasi Wajib Dapat Pembinaan

Ia berharap, melalui wadah tersebut pemuka masyarakat dapat ikut memantau program wajib mengaji sebagai antisipasi terhadap kecendrungan anak-anak yang lebih banyak menghabiskan waktu terhadap hal-hal konsumtif dunia ketimbang ibadah.

Nantinya, Kemenag Kabupaten Kepahiang akan melakukan safari supaya program ini terus bergulir, pada waktu magrib untuk melaksanakan shalat magrib berjamaah dan mengaji bersama. "Kegiatan magrib mengaji ini diharapkan upaya membangun generasi-generasi agamis," pungkasnya. (**)

Kategori :