Radarkoran.com - Keterbatasan lowongan kerja dibandingkan dengan sumber daya manusia (SDM) lulus pendidikan dan siap kerja kondisinya saat ini tidak seimbang. Masih banyak lulusan pendidikan yang kondisinya saat ini menganggur.
Dengan kondisi yang ada, selain bergantung pada lowongan kerja yang tersedia, pemerintah mendorong lulusan pendidikan dapat membuka peluang kerja sendiri dengan keterampilannya. Sehingga hal ini dapat mengurangi angka pengangguran dan dapat membuka lowongan kerja baru.
Asisten II Setprov Bengkulu, RA. Deni mengatakan, di Bengkulu ada ratusan SMA/SMK yang tersebar di kabupaten/kota dengan lulusan setiap tahunnya sekitar 4.000 orang. Dengan jumlah tersebut, tentunya hanya sekian persen yang bekerja, melanjutkan pendidikan dan sisanya menjadi pengangguran.
"Dengan kondisi ini kita mengharapkan anak-anak ini, khususnya SMK tidak ada yang nganggur. Dia bisa bekerja dengan job-job yang ada atau dia bisa bekerja dengan keterampilannya dengan membuka pekerjaan sendiri. Dia yang merekrut dan mengajak teman-temanya untuk bekerja bersama-sama," tutur RA. Deni.
BACA JUGA:Hingga Juli Realisasi Dana Desa di Bengkulu Capai 63,87 Persen
Lebih jauh dikatakan RA. Deni, anak-anak didikan di SMK harus bisa menguasai berbagai keterampilan yang dibutuhkan di dunia kerja atau sebagai peluang membuka kerja sendiri saat lulus dari pendidikannya. Dengan demikian, setelah tamat sekolah mereka tidak menganggur.
"Anak-anak ini harus punya keterampilan, seperti menguasai bahasa, menguasai teknologi. Kalau ini sudah dikuasai, minimal itu akan memudahkan mencari pekerjaan. Karena persaingan mencari kerja itu ketat dan banyak, sehingga harus punya keterampilan sebagai nilai lebih," tutupnya.
Disisi lain, Pemerintah Provinsi Bengkulu juga tentu mendorong adanya peluang lowongan kerja bagi lulusan-lulusan SMA/SMK yang ada di wilayah Bengkulu. Bahkan beberapa waktu lalu telah diselenggarakan job fair atau bursa kerja untuk lulusan SMK yang merupakan hasil kerjasama Pemprov Bengkulu dengan puluhan perusahaan dan ribuan lowongan kerja.
Selain itu, dalam beberapa waktu terakhir Pemprov Bengkulu juga membuka peluang kerja keluar negeri bagi lulusan SMA/SMK yang ada di Bengkulu. Dan dalam waktu dekat Pemprov Bengkulu akan menjalin kerjasama dengan pemerintah negara Jepang untuk memberangkatkan ratusan lulusan dari 7 SMK yang ada di Bengkulu untuk bekerja di Jepang.