Radarkoran.com - Mengikuti aturan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Kepala SMAN 04 Kepahiang Provinsi Bengkulu, Zawil Fahtoni, S.Pd memastikan pada Tahun Ajaran baru 2024-2025 telah menghapus sistem penjurusan IPA dan IPS di sekolah yang dirinya pimpin saat ini.
Penghapusan penjurusan yang diterapkan pihaknya ini dikatakan Zawil, sesuai kebijakan dari Kurikulum Merdeka yang sudah tahun kedua mulai diterapkan di SMAN 04 Kepahiang.
"Untuk tahun ajaran baru ini, atau untuk peserta didik baru, sudah tidak ada lagi jurusan IPA dan IPS. Sesuai dengan kebijakan kurikulum Merdeka," kata Kepala SMAN 04 Kepahiang Zawil, Minggu 03 Agustus 2024.
Sebagai pengganti jurusan IPA dan IPS, lanjut Zawi menerangkan, para siswa di kelas XI dan XII dapat memilih pelajaran sesuai minat dan bakat. Sedangkan untuk kelas X, minat dan bakat sesuai hasil dari tes wawancara dan karakter saat PPDB sebelumnya.
BACA JUGA:Kepala SMAN 05 Kepahiang Sebut Kurikulum Merdeka Langkah Efektif
Namun demikian, Kepala SMAN 04 Kepahiang ini memastikan bahwa seluruh siswa-siswinya tetap mempelajari seluruh mata pelajaran seperti sebelum kurikulum Merdeka ini diterapkan.
"Pada kelas XI dan XII, dengan menggunakan Kurikulum Merdeka dapat memilih mata pelajaran secara lebih leluasa sesuai minat, bakat, kemampuan, dan aspirasi studi lanjut atau kariernya," demikian Zawil.