136.828 Unit Kendaraan Manfaatkan Program Pemutihan Pajak

Masyarakat Kota Bengkulu saat memanfaatkan program pemutihan pajak melalui mobil samsat keliling.--GATOT/RK
Radarkoran.com - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Bengkulu mencatat, selama program pemutihan pajak kendaraan dijalankan terhitung Juni-November, sebanyak 136.828 unit kendaraan roda dua dan roda empat telah memanfaatkan program pemutihan pajak.
Kasubbid Perencanaan, Data dan Pelaporan Pendapatan Daerah Bapenda Provinsi Bengkulu, Nolan Dahri mengatakan, dari total masyarakat yang memanfaatkan program pemutihan pajak, jumlah nilai Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) yang dibebaskan mencapai Rp 53.074.735.500.
"Sebanyak 136.828 unit kendaraan telah memanfaatkan program pemutihan, dengan nilai pembebasan mencapai Rp 53 miliar," kata Nolan Dahri pada Selasa, 3 November 2024.
Secara rinci, 136.828 unit kendaraan tersebut, untuk kendaraan roda dua penerima manfaat untuk pembebasan BBNKB sebanyak 11.632 unit, dengan nilai yang dibebaskan Rp 1.471.293.000. Sedangkan untuk roda dua penerima manfaat pembebasan tunggakan dan denda PKB sebanyak 88,082 unit, dengan nilai yang dibebaskan Rp 11.405.406.500.
"Jadi, untuk kendaraan bermotor roda dua penerima manfaat sejak program pemutihan ini kita luncurkan, total nilai yang dibebaskan Rp 12.876.699,500," sampai Nolan.
BACA JUGA:IPM Bengkulu Meningkat 0,82 Persen
Sementara itu, untuk kendaraan roda empat atau lebih yang memanfaatkan program pemutihan ada sebanyak 7.934 unit sebagai penerima manfaat pembebasan BBNKB dengan nilai yang dibebaskan Rp 10.165.427.500.
Sedangkan penerima manfaat pembebasan tunggakan dan denda PKB sebanyak 29.180 unit, yang nilai pembebasannya menyentuh angka Rp. 30.032.901.500.
"Total penerima manfaat kendaraan roda empat atau lebih yang dibebaskan dalam program pemutihan ini Rp 40.198.036.000," ujar Nolan.
Para penerima manfaat dalam program pemutihan pajak tersebut, merupakan masyarakat Bengkulu yang tersebar di 10 kabupaten/kota dalam wilayah Provinsi Bengkulu.