Dinilai Masih Kurang, Tahun Ini RSUD Lebong Tambah 6 Unit Mesin Cuci Darah

Tahun ini RSUD Lebong akan menambah 6 unit mesin cuci darah.--EKO/RK

Radarkoran.com - RSUD Lebong berencana akan menambah jumlah alat cuci darah pada unit Hemodialisa pada tahun 2025 ini. Tak tanggung, mesin cuci darah yang akan ditambah jumlahnya mencapai 10 unit.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebong Rachman, S.KM, M.Si menjelaskan penambahan unit alat mesin cuci darah ini dilakukan dalam mendukung program bupati dan wakil bupati Lebong khususnya di bidang kesehatan. Terlebih 4 unit mesin cuci darah yang saat ini dimiliki RSUD Lebong, dinilai masih kurang untuk mengcover tingginya jumlah pasien yang ada di Kabupaten Lebong.

"Dalam waktu dekat akan kami laporkan kepada pimpinan terkait persiapan penambahan alat cuci darah ini. Yang jelas kami mendukung program prioritas pak bupati dan wakil bupati Lebong dalam peningkatan layanan bidang kesehatan, " kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) sekaligus Plt Direktur RSUD Lebong, Rachman, S.KM, M.Si.

Ditargetkan penambahan alat cuci darah tersebut bisa terealisasi dan bisa melayani masyarakat pada akhir tahun 2025 mendatang. Selain itu saat ini pihaknya juga akan mulai menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam melayani layanan cuci darah tersebut.

BACA JUGA:Gubernur Helmi Hasan Sampaikan Komitmennya Perbaiki Jalan di Lebong

"Kita sedang mempersiapkan untuk tenaga perawat terlatih, kita sudah memberangkatkan satu orang, tiga orang lagi nanti pas setelah lebaran ini artinya ada 4 orang yang akan kita berangkat, ini kita akan menyiapkan operasional alat yang selama ini ada 4 akan ditambahkan 6 menjadi 10 alat cuci darah," tambah Rachman.

Diharapkannya dengan adanya penambahan alat cuci darah pada RSUD Lebong ini nantinya tidak ada lagi masyarakat Kabupaten Lebong yang terpaksa harus kontrol ke RSUD kabupaten tetangga.

"Penambahan unit alat cuci darah di RSUD Lebong memang sangat diperlukan, apalagi daftar antre pasien cuci darah masih cukup tinggi akibat terbatasnya alat cuci darah yang dimiliki, " lanjut Rachman.

Selain persiapan SDM perawat terlatih, pihaknya juga saat ini sudah menyusun KSO dan berkoordinasi kepada pihak ketiga untuk menyiapkan alatnya. Kemudian mulai memproses perizinan dan perluasan gedung unit Hemodialisa RSUD Lebong.

"Kami targetkan akhir tahun ini penambahan 6 alat cuci darah di RSUD Lebong sudah terealisasi," tukasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan