Tanam Padi IR: Desa Kampung Bogor di Kepahiang Siap Swasembada Pangan

Radarkoran.com- Desa Kampung Bogor Kecamatan Kepahiang Provinsi Bengkulu siap swasembada pangan padi. Dengan mampu memproduksi padi sendiri untuk memenuhi kebutuhan makanan penduduknya, tanpa perlu mengandalkan impor dari luar desa atau daerah. Ini mencerminkan mandiri dalam menyediakan pangan, bagian penting dari ketahanan pangan nasional. 

Kades Kampung Bogor, Subandi mengatakan, Swasembada pangan padi di desa melibatkan beberapa langkah, termasuk untuk meningkatkan hasil panen padi melalui penggunaan bibit unggul, pupuk yang tepat, irigasi yang baik, dan teknik pertanian modern. 

"Meminimalkan kerugian pascapanen dengan cara penyimpanan yang tepat, pengolahan padi menjadi beras yang berkualitas, dan pemasaran yang efisien. Selain padi, desa juga  mengembangkan tanaman lain yang bisa dikonsumsi atau menghasilkan nilai tambah ekonomi, seperti jagung, kacang-kacangan, atau sayuran," sampai Subandi 

BACA JUGA:Jalankan Program Ketahanan Pangan: Desa di Kepahiang Wajib Bentuk TPK

Selanjutnya, pemberdayaan masyarakat, dalam artian melibatkan masyarakat desa disetiap tahapan produksi. Mulai dari perencanaan hingga pemasaran, sehingga mereka merasa memiliki dan bertanggung jawab terhadap keberhasilan swasembada pangan. Membangun kerjasama antara pemerintah desa, pemerintah kabupaten/kota, Dinas Pertanian, dan pihak lain yang terkait untuk mendukung swasembada pangan. 

"Dana desa dapat dialokasikan untuk mendukung program-program pertanian dan ketahanan pangan, seperti pembangunan irigasi, penyediaan bibit, atau pelatihan bagi petani. Dengan dukungan yang tepat, desa dapat menjadi lokomotif utama dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional," demikian Subandi.