Rusak Parah! Begini Kondisi Jalan Dusun 4 Renah Balam, Sulitkan Warga yang Ingin Melahirkan

Radarkepahiang.bacakoran.co - Dusun 4 Renah Balam yang berada di Desa Talang Sawah Kecamatan Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, sejauh ini masih mengalami permasalahan jalan rusak parah. Diketahui, di Dusun Renah Balam ini ada kisaran 40 Kepala Keluarga (KK). Kondisi jalan rusak, selalu dikeluhkan oleh mereka.

Disampaikan oleh Kepala Desa (Kades) Talang Sawah, Rudi Hartono, kondisi badan jalan menuju Dusun 4 Renah Balam hingga saat ini hanya berupa batu-batu besar, yang terakhir dibangun menggunakan Dana Desa (DD) pada Tahun Anggaran (TA) 2017 lalu.

Selain hanya terdiri dari batu - batu besar tidak beraturan, genangan air di badan jalan semakin menyulitkan warga setempat untuk melaluinya.

"Padahal, jalan lebih kurang sepanjang 2 Kilometer ini merupakan akses satu-satunya warga Dusun 4 Renah Balam.

Sampai dengan saat ini ada kisaran 40 kepala keluarga yang tinggal di Dusun 4 Renah Balam. Jarak ke desa induk lumayan cukup jauh. Dengan kondisi jalan yang rusak, tentu menyulitkan warga melewatinya," ujar Kades Rudi, Selasa 23 Januari 2024.

Selain terdapat pemukiman warga, akses jalan tersebut sambung Kades Rudi, juga dipergunakan sebagai jalan pertanian.

Di mana, sebagian besar warga Desa Talang Sawah rata-rata merupakan petani Kopi dan Lada, yang menggunakan akses tersebut untuk menuju area perkebunan mereka. Karena itulah sudah dipastikan jalan tersebut juga menjadi akses mengangkut hasil pertanian.

"Dengan kondisi jalan yang demikian, sudah barang tentu merugikan masyarakat petani. Dikarenakan biaya ongkos angkut hasil pertanian tentu mengurangi pendapatan penjualan. Sebab memang tidak hanya pemukiman warga yang ada di dusun itu, di sana juga terdapat lahan pertanian dan perkebunan warga," papar Kades Rudi.

Selanjutnya, terang Kades Rudi, untuk persoalan masalah ini, dalam waktu dekat Pemerintah Desa Talang Sawah akan mengusulkan pembangunan jalan itu ke Dinas PUPR Kabupaten Kepahiang.

"Memang jalan ini pernah dibangunan menggunakan DD berupa telpot, mengingat keterbatasan dana. Itu pun pada tahun 2017 lalu. Ya maka dalam waktu dekat kami akan mengusulkan ke Dinas PUPR, karena jika masih berharap dengan DD, kecil kemungkinan pembangunannya akan terwujud," demikian Kades Rudi.

BACA JUGA:Ini 2 Rencana Realisasi DD Renah Kurung Tahun Anggaran 2024

Warga Ingin Melahirkan 

Sementara itu, Rusli Gunawan salah seorang warga yang tinggal di Dusun 4 Renah Balam berharap suatu saat akses jalan penghubung ke desa induk dapat dibangun, sehingga mempermudah warga melewatinya.

"Harapan untuk pembangunan jelas ada, karena sudah lama kami disulitkan dengan kondisi ini," lirih Rusli.