Bupati Fikri Ajak Masyarakat Meriahkan Parade Paralayang

Parade paralayang bakal digelar di kawasan Danau Harun Mas Bastari Rejang Lebong--GATOT/RK
Radarkoran.com - Bupati Rejang Lebong, H. M. Fikri Thobari,SE, MAP mengajak masyarakat untuk memeriahkan parade paralayang dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia. Kegiatan ini akan diselenggarakan pada 16-18 Agustus 2025 mendatang di kawasan Danau Mas Harun Bastari, Kecamatan Sepupu Rejang, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu.
"Insyaallah nanti kita ditanggal 16 sampai 18 Agustus 2025 akan ada parade paralayang di Danau Mas Harun Bastari Curup," kata Bupati Fikri, Kamis 7 Agustus 2025.
Parade paralayang yang akan mencapai puncaknya pada 18 Agustus 2025 tersebut nantinya akan diikuti oleh 30 pilot paralayang dari berbagai daerah. Masyarakat juga dapat mengikuti open trip paralayang dengan biaya Rp 550.000 per orang.
Bupati Fikri Thobari mengungkapkan rasa antusiasnya menjelang pelaksanaan parade paralayang tersebut. Ia menyebut bahwa atraksi puluhan parasut yang terbang di atas Danau Mas Harun Bastari akan menjadi pemandangan yang indah dan langka.
"Yang pengen ikut terbang menikmati pemandangan danau dari atas menggunakan paralayang, InsyaAllah kita sediakan pilot tandem. Kegiatan ini merupakan kegiatan olahraga untuk wisatawan dan pertama yang ada di Bengkulu. Ayo ikut, jangan ketinggalan, nanti menyesal," ujar Bupati Fikri.
BACA JUGA:Kecamatan Amen Segera Monev Penggunaan DD Tahap I
Sebelumnya, Pemerintah Daerah Rejang Lebong telah melakukan uji coba paralayang di kawasan Danau Mas Harun Bastari pada 22 Juli 2025 lalu. Uji coba tersebut berlangsung dengan sukses dan dihadiri oleh Bupati Rejang Lebong, Wakil Bupati, dan sejumlah pejabat daerah.
Kedepan, ketika kegiatan paralayang ini menjadi destinasi wisata baru di Rejang Lebong, sangat diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat dan mempromosikan potensi wisata di Rejang Lebong.
Untuk diketahui, selain parade paralayang, Pemkab Rejang Lebong juga bakal melaksanakan karnaval budaya di daerah Sepupu Rejang. Kegiatan tersebut merupakan dua agenda utama yang akan digelar dengan puncak kegiatan pada 18 Agustus 2025.
Kegiatan-kegiatan tersebut diharapkan dapat menjadi daya tarik wisata baru di Rejang Lebong. Serta berdampak positif terhadap perekonomian masyarakat, terutama bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di daerah.