Gubernur Rohidin Dorong Potensi Pesisir Bengkulu

Radarkoran.com - Bengkulu memiliki garis pantai yang terbentang sepanjang 525 Kilometer disebut memiliki sumberdaya laut dan kekayaan pesisir yang melimpah. Dengan potensi tersebut, tentunya jika dimanfaatkan dengan baik maka akan berdampak signifikan akan perekonomian daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 

Gubernur Bengkulu, Prof.Dr.H. Rohidin Mersyah mengatakan, 6 kabupaten dan 1 kota di wilayah Bengkulu berada di daerah pesisir dan berhadapan dengan Samudera Hindia. Dengan kondisi ini dirinya mendorong agar potensi yang ada di pesisir Bengkulu dapat dimanfaatkan dengan baik. 

Ia menyebut, potensi wilayah pesisir Bengkulu sangatlah besar, selain potensi perikanan tangkap juga menyediakan potensi ekonomi pada sektor perikanan budidaya.

"Kita bisa promosikan wilayah pesisir kita untuk potensi investasi bidang tambak. Ini sangat luas dan kondisinya sangat bagus sepanjang pesisir bengkulu. Disamping perikanan tangkap dengan ikan dengan kualitas bagus," kata Gubernur Rohidin.

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Pastikan Tindaklanjuti Angkutan Batu Bara Tidak Tertib

Gubernur Rohidin juga berharap pengembangan kawasan pesisir Bengkulu juga terus dioptimalkan. Apalagi kondisi saat ini satu Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) telah dibangun di Kabupaten Seluma yang tentunya akan mendukung peningkatan sektor perikanan pada kawasan tersebut. 

"Mudah-mudahan segera pelabuhan perikanan nusantara di Seluma berfungsi, termasuk cold storage. Dan tentu kita juga harus memiliki kapal dengan daya jelajah yang kuat di tengah samudra, sehingga perikanan tangkap kita bisa maju," sampainya.

Pemprov Bengkulu juga mendorong adanya investasi pengelolaan potensi pesisir Bengkulu, sehingga pengelolaan kawasan pesisir Bengkulu bisa dilakukan secara optimal.

"Kita harus kapitalisasi dulu dan jelaskan, kita beberapa kali menyampaikan ini (potensi investasi pesisir bengkulu,red). Tapi mungkin karena situasinya belum pas pasca covid, tapi saya kira potensi yang ada sangat potensial untuk Bengkulu," tutupnya.