Nama-nama Istri Nabi Muhammad dan Keutamaannya

Senin 09 Sep 2024 - 10:38 WIB
Reporter : Iyus Ismail
Editor : Eko Hatmono

Keutamaan Aisyah digambarkan oleh Rasulullah, beliau bersabda:

"Keutamaan Aisyah atas wanita yang lainnya bagaikan keutamaan tharid (roti yang dibubuhkan dan dima- sukkan ke dalam kuah) atas makanan-makanan lainnya" (HR Bukhari dan dan Muslim).

Rasulullah SAW mencintai Aisyah RA, dari pada istri-istri beliau lainnya. Amr bin 'Ash suatu ketika ia bertanya kepada Rasulullah SAW :

"Wahai Rasulullah, siapakah orang yang paling engkau cintai?" Lalu beliau menjawab: "Aisyah" kemudian 'Amr bin 'Ash kembali bertanya: "Siapakah lelaki yang paling engkau cintai?" beliau menjawab: "Ayahnya (Abu Bakar)." (HR Bukhari dan Muslim).

BACA JUGA:Jelang Penutupan Pendaftaran CPNS 2024, Jangan Salah Pilih, Ini Formasi CPNS Tamatan SMA/SMK

4. Hafsah binti Umar bin Khattab RA

Dari buku Kisah dan Kemuliaan Para Wanita Ahli Surga Di Sekeliling Nabi: Teladan Terbaik Sepanjang Masa yang Menyentuh dan Menginspirasi karya Mohammad A. Suropati keutamaan Hafsah adalah.

Hafsah dikenal sebagai Ummul Mukminin yang ahli dalam membaca, menulis, dan menghafal. Hafsah juga menguasai ilmu kesastraan. Padahal di zaman itu sangat jarang wanita yang bisa mahir di bidang literasi.

Aisyah RA yang menjadi istri Rasulullah SAW juga mengakui keutamaan Hafsah, ketika Aisyah RA berkata, "Hafsah termasuk seorang istri Nabi Muhammad SAW yang setara denganku."

 

5. Zainab binti Khuzaimah

Dari buku Ar-Rahiq al-Makhtum-Sirah Nabawiyah karya Syekh Shafiyurrahman Al Mubarakfuri. Zainab dinikahi Nabi Muhammad pada saat usianya 29 tahun dan menyandang status janda dari Abdullah bin Jahsy al-Asadi.

Zainab menjadi istri Rasulullah tidak lama setelah Hafsah, yakni pada tahun 625. Namun, ia meninggal hanya beberapa bulan setelah berkumpul bersama. 

BACA JUGA:Matikan CCTV, 3 Bocil Ingusan Diduga Curi Kotak Amal Masjid

Zainab binti Khuzaimah adalah istri Nabi Muhammad yang dikenal sebagai ibu dari orang-orang miskin, karena kebaikan, kedermawanan, dan sifat lembutnya terhadap orang miskin.

Zainab mendapat julukan Ummul Masakin sebab kasih sayang dan kemurahan hatinya terhadap orang miskin.

Kategori :