Radarkoran.com - Di Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, warga menemukan isi tabung gas elpiji 3 Kg diduga tidak full. Sebenarnya kejadian seperti ini bukan kali pertama terjadi, sebab di Kabupaten Kepahiang sudah terjadi berulang kali.
Tapi setidaknya, kejadi ini harus mendapatkan perhatian serius dari pemerintah daerah dan pihak berwajib. Sebab sudah merugikan warga sebagai pembeli dan ulah tersebut melanggar aturan hukum yang berlaku.
Sejauh ini benar tidaknya dugaan permainan tersebut belum ada pembuktian. Kalau itu benar adanya, siapakah pelakunya? Itu harus ditindaklanjuti supaya tidak kembali terulang kedepannya.
Seperti diketahui, warga menduga kalau tabung gas elpiji 3 Kg yang merupakan subsidi pemerintah tersebut tidak terisi penuh berdasarkan regulator. Tapi ada pula yang mengatakan bahwa hanya melihat regulator saja belum dapat memastikan gas elpiji tidak full.
Seperti video yang diunggah akun Media Sosial (Medsos) Facebook @Kepahiang Newss. 'Dapat kiriman vidio dari warga Kecamatan Kabawetan. Pada video tersebut, warga mengeluhkan baru beli gas elpiji tapi isi gasnya cuma setengah.
Dalam video yang berdurasi 23 detik tersebut memperlihat warga Kepahiang melakukan pemasangan gas elpiji 3 Kg. Saat melakukan pemasangan gas elpiji tersebut, terlihat di ampera regulator hanya bergerak 1/2 saja, tidak full. Sehingga warga ini menduga jika gas elpiji 3 Kg yang dibelinya tidak full.
BACA JUGA:Emak-emak Jangan Khawatir, Elpiji 3 Kg Dipastikan Aman Sampai Akhir Tahun
Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM (Disdagkop UKM) Kabupaten Kepahiang, Jan Johanes Dallos, SE menyampaikan, pihaknya belum bisa memastikan terkait kebenaran isi video tersebut. Dalam artian, apakah gas elpiji 3 Kg tersebut benar tidak full atau tidak.
Kalau benar muatan gas elpiji di dalam tabung 3 Kg tersebut tidak terisi full, maka dapat diartikan ada permainan. Namun perlu dipastikan terlebih dahulu.
Karena di video itu hanya berdasarkan ampera regulator saja.
"Terkait dengan hal tersebut, bisa saja benar dan bisa juga tidak. Karena masih perlu pembuktian. Kalau benar tidak full, artinya bisa juga disebutkan ada permainan oknum di sana. Itu sangat tidak dibenarkan," tegas Jan Johanes Dallos, Selasa 15 Oktober 2024.
Untuk memastikan hal tersebut, sebenarnya lanjut Jan Johanes Dallos, sangat mudah. Pada saat warga membeli gas elpiji, lakukan penimbangan. Lantaran
tabung gas elpiji 3 Kg yang sudah berisi full, beratnya totalnya adalah 8 Kg. Karena tabung gas elpiji 3 Kg kosong beratnya 5 Kg, ditambah gas elpiji 3 Kg maka totalnya menjadi 8 Kg.
"Lebih pastinya silakan ditimbang saja. Kalau berat totalnya 8 Kilogram, artinya terisi full. Namun sebaliknya, kalau beratnya di bawah 8 Kilogram, artinya isinya kurang. Jadi kalau masyarakat ragu gas tidak full, silakan melakukan penimbangan supaya bisa jelas," demikian Jan Johanes Dallos.