Pilkada 2024, Berikut Ini 10 Tanda Kemenangan Riri-Ujang

Pasangan Calon (Paslon) Independen, Hj. Riri Damayanti John Latief-Ujang Irmansyah. --FOTO/TIM RIRI

Radarkoran.com - Laporan survei Pusat Studi Demokrasi dan HAM (Pusdeham) mengenai perilaku memilih masyarakat dalam Pemilu Kepala Daerah Kabupaten Kepahiang 2024 menarik untuk ditelaah. Dalam laporan tersebut sedikitnya ada 10 tanda kemenangan Hj Riri Damayanti John Latief sebagai Bupati.

Tim Media Pasangan Calon (Paslon) Independen Hj Riri Damayanti John Latief-Ujang Irmansyah atau yang dikenal dengan akronim RIANG, Rudi Nurdiansyah, mengatakan, tanda pertama adalah adanya ketidakpuasan masyarakat terhadap pembangunan selama ini.

"Sebagian besar masyarakat tidak puas terhadap pembangunan infrastruktur, kesejahteraan rakyat, pengentasan kemiskinan dan pengangguran. Bahkan pengangguran, pembangunan infrastruktur, ketersediaan pupuk, mahalnya harga sembako, kebutuhan subsidi sosial, biaya pendidikan, murahnya harga jual komoditas pertanian/perkebunan, dan kriminalitas dianggap masih menjadi masalah serius yang gagal dituntaskan oleh penguasa saat ini," kata Rudi Nurdiansyah.

Jemaah Masjid Jamik Kelurahan Pasar Kepahiang ini menjelaskan, tanda kedua, elektabilitas Hj Riri Damayanti John Latief cukup tinggi di kalangan milenial dan kaum perempuan yang ada di berbagai suku dan kalangan masyarakat.

"Ketiga, masyarakat memilih calon karena kualitas, program yang ditawarkan, ketokohan dan keluarga. Keempat, masyarakat mengharapkan latar belakang calon bupati yang diharapkan adalah mantan anggota dewan dan mantan birokrat. Ini semua ada pada pasangan Riri-Ujang," ujar Rudi Nurdiansyah.

BACA JUGA: Statistik Unggulkan Riri-Ujang di Pilkada Kepahiang

Alumni Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta ini meneruskan, kelima, Hj Riri Damayanti John Latief punya karakter peduli, merakyat, berpengalaman dan masih muda.

"Keenam, masyarakat tidak setuju dengan politik dinasti. Ketujuh, 88 persen masyarakat Kepahiang ingin pemimpin baru. Kedelapan, 79,6 persen masyarakat memperbolehkan bupati perempuan. Kesembilan, hanya 32,8 persen masyarakat yang menilai wakil bupati layak melanjutkan kepemimpinan bupati," ungkap Rudi Nurdiansyah.

Kesepuluh, aktivis Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia ini menambahkan, luasnya jaringan Hj Riri Damayanti John Latief di pusat pemerintahan. 

"Ini di luar laporan survei tapi ini yang terpenting. Untuk melesatkan pembangunan di Kepahiang sangat butuh banyak kucuran program dari pusat. Ini keunggulan Cabup Riri John Latief yang tidak dimiliki kandidat lain," tutup Rudi Nurdiansyah. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan