Ramcek di Terminal Simpang Nangka, 4 Bus Tak Laik Jalan

Radarkoran.com - Dari ramcek yang dilakukan oleh petugas gabungan di Terminal Simpang Nangka Curup Rejang Lebong, setidaknya terdapat 4 bus yang dinyatakan tidak laik jalan.

Diantaranya penyebabnya adalah kondisi fisik bus itu sendiri. Contohnya kaca depan bus yang pecah sehingga dinilai membahayakan keselamatan pengemudi maupun penumpang bus itu sendiri. 

Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas III Bengkulu Taufik Erfin, A.Md LLASD, ST, SE, MM melalui Pengawas Satpel Terminal Simpang Nangka Edi Azhari, SH, MM menjelaskan dalam melaksanakan ramcek, terdapat 2 komponen yang diperiksa. Pertama adalah komponen utama secara fisik atau kasat mata dan juga komponen pendukung lainnya.

"Selama pelaksanaan Ramcek gabungan, kita telah melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan AKAP dan AKDP. Jumlah Kendaraan AKAP yang diperiksa sebanyak 28 kendaraan, 4 diantaranya tak laik jalan. Sedangkan untuk kendaraan AKDP yang diperiksa ada 1 kendaraan," sampainya.

Sementara itu meski Ramcek gabungan telah selesai dilaksanakan, pihaknya masih akan melakukan ramcek secara mandiri sesuai dengan jadwal yang ditetapkan secara nasional. Yakni mulai tanggal 12 hingga 20 Desember 2024 nanti.

BACA JUGA: 56 CJH Rejang Lebong Belum Cetak Paspor

"Ramcek tetap berlanjut, kita akan pastikan semua bus yang berangkat dari terminal Simpang Nangka semuanya layak jalan. Kalaupun ada bus yang tidak layak jalan, kita akan langsung menegur dan meminta supir bus untuk memperbaiki busnya," terang Edi.

Disamping pelaksanaan ramcek kata dia, pihak terminal juga menggandeng pihak Puskesmas Simpang Nangka, Curup Timur dan juga PuskesmasSambirejo untuk melakukan pengecekan kesehatan awak kendaraan. Hasilnya sendiri semua awak kendaraan dinyatakan dalam keadaan sehat dan siap untuk melakukan perjalanan jauh.

"Ada juga pemeriksaan kesehatan awak kendaraan dari Puskesmas Simpang Nangka, Curup Timur, dan juga Sambirejo Dari 27 awak kendaraan yang diperiksa, semuanya dinyatakan sehat," singkatnya.

Diketahui kegiatan ramcek dilakukan untuk memastikan kondisi kendaraan angkutan penumpang dalam keadaan baik dan laik jalan dalam menyambut libur natal dan tahun baru.