Efek Sarapan Nasi Goreng bagi Kesehatan Tubuh

Nasi goreng--FOTO/TANGKAPAN LAYAR

Radarkoran.com - Menu makanan orang Indonesia untuk pagi, siang dan malam biasanya tidak jauh berbeda yaitu nasi. Salah satu menu sarapan terpopuler adalah nasi goreng yang mungkin dianggap simpel dan mudah untuk sarapan. 

Namun, waktu makannya perlu diperhatikan. Meski membuat perut terasa kenyang, ternyata nasi goreng tidak dianjurkan sebagai menu sarapan terlalu sering. 

Melansir dari laman GridHealth, ada beberapa efek sarapan nasi goreng:

 

1. Meningkatkan Gula Darah 

Nasi goreng mengandung karbohidrat yang merupakan sumber energi utama bagi tubuh. Makan nasi goreng di pagi hari dapat memberikan energi instan yang membantu tubuh untuk beraktivitas sepanjang hari. Karbohidrat yang terkandung dalam nasi akan diubah menjadi glukosa oleh tubuh yang akan digunakan sebagai bahan bakar untuk otak dan otot.

 

2. Meningkatkan Berat Badan

Nasi goreng umumnya dimasak dengan minyak yang cukup banyak serta bahan tambahan seperti telur, daging, atau sosis yang meningkatkan jumlah kalori dalam seporsi nasi goreng. Sarapan dengan makanan berkalori tinggi dapat memberikan energi dalam jangka pendek, namun jika dikonsumsi secara berlebihan bisa menyebabkan kenaikan berat badan.

BACA JUGA:10 Tips Menjaga Kesehatan Kaki

3. Memicu Penyakit Jantung

Nasi goreng sering kali dimasak dengan tambahan minyak goreng, margarin, atau mentega yang mengandung lemak jenuh. Bila berlebihan tidak baik untuk kesehatan jantung dan dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular jika dikonsumsi terlalu sering.

Selain itu, nasi goreng juga biasanya mengandung garam yang cukup tinggi, baik dari kecap asin maupun bumbu instan yang digunakan.

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan