Pemkab Rejang Lebong Tambah Penyertaan Modal Bank Bengkulu, Segini Jumlahnya

Wakil Pimpinan Cabang Bank Bengkulu Elva Yuni Hartati saat menjelaskan terkait perkembangan usaha Bank Bengkulu. --DWI/RK

Radarkepahiang.bacakoran.co - Jumat 16 Februari 2024, Pemkab Rejang Lebong menggelar rapat membahas rencana penyertaan modal kepada Bank Bengkulu. Dalam hal ini Pemkab Rejang Lebong siap mengucurkan penyertaan modal PT. Bank Bengkulu senilai Rp 2,5 miliar di tahun 2024.

Rapat dipimpin Asisten I Setkab Rejang Lebong Pranoto Majid, SH, M.Si serta dihadiri Wakil Pimpinan Cabang Bank Bengkulu Elva Yuni Hartati, SE, serta beberapa OPD terkait di lingkungan Pemkab Rejang Lebong.

"Rapat ini menindaklanjuti surat permohonan penambahan penyertaan modal yang disampaikan PT. Bank Bengkulu Cabang Curup senilai Rp 2,5 miliar pada tanggal 15 Januari 2024. Setelah itu kita membentuk tim kajian kelayakan penyertaan modal ini pada 7 Februari 2024 dan hari ini, 16 Februari 2024, mulai dibahas, " jelas Asisten I Setkab Rejang Lebong Pranoto Majid, SH, M.Si.

Terpisah Wakil Pimpinan Cabang Bank Bengkulu Elva Yuni Hartati, SE menjelaskan hingga tahun 2022 total penyertaan modal Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong di Bank Bengkulu mencapai Rp 22,5 miliar.

BACA JUGA:637 WBP Lapas Curup Salurkan Hak Pilih

Serta total pembagian laba perusahaan kepada pemegang saham berdasarkan banyaknya jumlah saham yang dimiliki atau dividen yang telah diterima Pemkab Rejang Lebong hingga 2022 senilai Rp 34 miliar. Sedangkan pencairan dividen tahun 2023 akan di laksanakan setelah pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang direncanakan akan dilaksanakan ahir Februari 2024. 

"Dividen tahun 2024 yang akan disalurkan Bank Bengkulu Rp 2,5 miliar, " jelas Elva.

Ditambahkan Elva untuk dana Corporate Sosial Responsibility (CSR) dari Bank Bengkulu yang diperuntukan Pemkab Rejang Lebong di tahun 2022 senilai Rp 518 juta. 

"Penggunaan dana CSR ini kita serahkan sepenuhnya kepada Pemkab Rejang Lebong, " pungkas Elva.

Terpisah Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM (Disperindagkop UKM) Rejang Lebong Dra. Upik Zamratul Aini, M.Si menyampaikan bahwa PT. Bank Bengkulu sangat berperan penting dalam mendongkrak UMKM yang ada di Rejang Lebong. 

"Saat ini tercatat sebanyak 25.362 UMKM yang ada di Kabupaten Rejang Lebong. Lewat program KUR, Bank Bengkulu memberikan pinjaman modal bagi pelaku usaha yang memiliki NIB sesuai rekomendasi Disperindagkop, " jelas Kadis Upik.

BACA JUGA:Bupati dan Forkopimda Rejang Lebong Pantau TPS

Sementara Kabag Hukum Setkab Rejang Lebong Indra menyampaikan beberapa kajian hukum terkait penyertaan modal untuk Bank Bengkulu. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dan perlu mendapatkan perhatian tim ini. 

Sebelum dibuat perjanjian kerjasama dengan Bank Bengkulu perlu disiapkan beberapa hal. Mulai dari laporan realisasi penyertaan modal tahun sebelumnya serta kajian akademik terkait regulasi.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan