"Hasil akhir akan diolah melalui sistem dan terpusat di Kementerian Agama Republik Indonesia," imbuh Intihan.
Untuk diketahui, pada musim haji tahun 2025, Pemerintah Provinsi Bengkulu mendapatkan kuota PHD sebanyak 15 orang dengan rincian, petugas pembimbing ibadah haji sebanyaj 3 orang, petugas pelayanan umum 6 orang dan petugas kesehatan sebanyak 6 orang.
Pelaksanaan seleksi ini diharapkan dapat berjalan lancar dan menghasilkan petugas haji daerah tahun 2025 yang profesional serta mampu mendukung kelancaran penyelenggaraan ibadah haji dari Bengkulu.
"Seleksi ini bertujuan untuk memastikan petugas haji yang terpilih mampu memberikan pelayanan terbaik kepada jamaah haji, baik dalam aspek ibadah, kesehatan, maupun pelayanan umum," tutup Intihan.