Radarkoran.com - Kantor Perum Bulog Cabang Rejang Lebong telah menyiapkan stok beras tambahan sebanyak 1.000 ton untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di tiga kabupaten, yaitu Rejang Lebong, Kepahiang, dan Lebong. Stok beras ini diperkirakan akan mencukupi kebutuhan masyarakat hingga tiga bulan ke depan.
Pimpinan Cabang Perum Bulog Rejang Lebong, A. Musalim Yudha, menjelaskan bahwa stok beras tambahan ini berasal dari Provinsi Lampung dan dikirim melalui jalur darat. Stok beras ini diperkirakan akan masuk dalam beberapa hari ke depan.
"Jumlah stok Cadangan Beras Pemerintah yang ada di Gudang Perum Bulog Cabang Rejang Lebong saat ini sebanyak 609 ton, lalu ada stok tambahan dari Lampung yang masih dalam perjalanan sebanyak 1.000 ton," sampai Musalim.
Ia menambahkan, stok beras di Bulog Rejang Lebong sebagian besar adalah beras untuk pelayanan publik atau public service obligation (PSO) dengan kualitas medium, dan sebagian kecilnya beras komersial dengan kualitas premium yang dijual bebas.
BACA JUGA:Bupati Fikri Harapkan Mahasiswa Jadi Agen Perubahan Bangun Daerah
"Stok beras ini selain untuk pemenuhan kebutuhan masyarakat dalam rangka pengendalian harga, juga untuk program bantuan sosial," ujarnya.
Selain beras, Perum Bulog Cabang Rejang Lebong juga memiliki stok minyak goreng kemasan sebanyak 48.000 liter. Namun, stok terigu dan gula pasir masih kosong.
"Jika stok ini mulai menipis, kita akan kembali mengajukan penambahan stok ke pemerintah pusat," ujar Musalim.
Untuk diketahui, realisasi penjualan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) untuk tiga kabupaten (Rejang Lebong,Lebong dan Kepahiang) telah mencapai 2.000 ton. Selain itu, Perum Bulog Cabang Rejang Lebong juga telah melakukan penyerapan beras petani sebanyak 811 ton sepanjang tahun 2025, yang semuanya berasal dari Kabupaten Lebong.